Saat ini psikotes menjadi alat penting untuk mengukur kompetensi dan kepribadian calon karyawan. Seiring dengan kemajuan teknologi, psikotes kini bisa dilakukan secara online, memberikan kemudahan bagi perusahaan dan peserta.
Namun, menginterpretasikan hasil psikotes online bukanlah hal yang sederhana. Artikel ini akan membahas bagaimana cara menganalisis hasil psikotes online dengan efektif, memberikan panduan langkah-langkah untuk memahami berbagai aspek psikometrik yang ditampilkan dalam hasil tes.
Berikut tips-tips dalam menganalisis psikotes secara umum.
Pahami Jenis-jenis Psikotes Online
Berbagai jenis psikotes online menawarkan beragam tes dalam mengukur aspek psikologis yang berbeda. Berikut ini adalah beberapa jenis psikotes online yang umum digunakan dalam proses rekrutmen dan pengembangan karyawan:
Tes Kepribadian: Tes ini bertujuan untuk menggali lebih dalam karakter dan sifat dasar peserta. Tes kepribadian seringkali menggunakan metode-metode seperti Big Five atau DISC untuk mendapatkan gambaran tentang sikap kerja, interaksi sosial, dan motivasi individu.
Inteligensi atau Tes IQ: Tes ini dirancang untuk mengukur kemampuan intelektual, seperti kemampuan logika, pemahaman verbal, dan keterampilan matematis. Kemudian Tes IQ online juga dapat membantu perusahaan memahami kemampuan berpikir analitis dan problem-solving kandidat.
Tes Kemampuan Spesifik: Berfokus pada keterampilan tertentu yang relevan dengan pekerjaan yang sedang ditawarkan, seperti kemampuan numerik, verbal, atau logis. Tes ini sangat berguna untuk posisi yang membutuhkan keahlian teknis tertentu.
Minat dan Motivasi: Tes ini bertujuan untuk mengidentifikasi area kegiatan yang paling memotivasi atau menarik bagi individu. Hal ini penting untuk menentukan kesesuaian kandidat dengan budaya perusahaan atau dengan tugas-tugas spesifik dalam pekerjaannya.
Lihat dan Analisis Hasil Psikotes Anda
Setelah mengetahui beragam jenis tes nantinya Anda akan diberikan hasil analisis selambat-lambatnya dalam 24 jam bahkan lebih tergantung seberapa banyak tes yang dikerjakan. Berikut adalah cara untuk melihat dan menganalisis hasil psikotes online Anda secara efektif:
Pertama, akses hasil psikotes Anda melalui platform tempat Anda menjalani tes. Setelah login ke dashboard, Anda akan menemukan detail hasil dan ringkasan dari psikotes yang telah Anda lakukan.
Kedua, pahami setiap skor yang Anda peroleh, yang biasanya disajikan dalam bentuk numerik atau persentase dan mungkin juga dikategorikan dalam berbagai level. Setiap penyedia tes memiliki metode penjelasan yang unik, jadi pastikan Anda memahami petunjuk mereka dengan baik.
Selanjutnya, analisis setiap kategori atau dimensi yang dinilai dalam tes. Misalnya, dalam tes kepribadian, dimensi seperti ekstrovert dan introvert atau dalam tes kemampuan, seperti pemecahan masalah atau kemampuan numerik akan dinilai. Mengerti bagaimana skor Anda dalam setiap kategori ini dapat memberikan wawasan mengenai keahlian atau kepribadian Anda.
Gunakan hasil analisis ini untuk mendukung keputusan yang berkaitan dengan perekrutan, penempatan, atau pengembangan karir dalam konteks perusahaan.
Terakhir, jika Anda membutuhkan lebih banyak wawasan atau memiliki pertanyaan tentang hasil tes, pertimbangkan untuk konsultasi dengan psikolog atau profesional HR. Mereka dapat membantu Anda menginterpretasikan hasil tes dan memberikan rekomendasi yang berdasarkan pada pengetahuan dan pengalaman mereka.
Gunakan Alat-alat Psikotes Online
Memilih alat psikotes online yang tepat sangat penting untuk mendapatkan hasil yang akurat dan berguna. Berikut ini ada 3 alat psikotes online yang populer dan dapat Anda gunakan:
MBTI (Myers-Briggs Type Indicator): Merupakan alat tes kepribadian yang paling populer. MBTI bertujuan untuk mengidentifikasi preferensi dasar seseorang dalam empat dimensi yaitu Ekstrovert vs Introvert (E/I), Sensing vs Intuition (S/N), Bagaimana seseorang membuat keputusan, Judging vs Perceiving (J/P).
Tes Pauli: Dikenal sebagai tes daya tahan, Tes Pauli adalah tes psikologi yang digunakan untuk mengukur kemampuan seseorang dalam menangani tugas yang monoton atau repetitif selama periode waktu yang lama. Tes Pauli juga melibatkan tugas yang mengharuskan Anda untuk melakukan aktivitas yang sama berulang-ulang, dan performa seseorang yang diamati untuk melihat bagaimana perhatian dan kualitas pekerjaan mereka terpengaruh seiring waktu.
DISC: Terakhir Tes DISC, merupakan alat penilaian yang digunakan untuk memahami perilaku dan gaya komunikasi seseorang. Tes ini didasarkan pada teori yang dikembangkan oleh William Marston, dan fokus pada empat dimensi perilaku utama:
- Dominance (D) – Bagaimana seseorang menangani masalah dan tantangan.
- Influence (I) – Bagaimana seseorang berkomunikasi dan berinteraksi dengan orang lain.
- Steadiness (S) – Bagaimana seseorang merespon perubahan dan mempertahankan konsistensi.
- Conscientiousness (C) – Bagaimana seseorang menanggapi aturan dan prosedur yang ditetapkan.
Cek Kebutuhan Psikotes
Saat mengevaluasi kebutuhan psikotes untuk organisasi atau tempat kerja Anda, ada beberapa aspek penting yang perlu dipertimbangkan:
Tentukan apa tujuan utama dari psikotes. Apakah untuk perekrutan, promosi, atau pengembangan karyawan? Pemahaman yang jelas tentang tujuan akan membantu Anda memilih jenis psikotes yang tepat.
Analisis kebutuhan spesifik dari posisi yang akan diisi. Setiap jabatan mungkin memerlukan serangkaian keterampilan dan kepribadian yang berbeda. Psikotes harus disesuaikan untuk mengukur aspek-aspek yang paling relevan dengan tugas-tugas kerja tersebut.
Kompetensi yang Diukur, Identifikasi kompetensi kunci yang harus dimiliki oleh kandidat, seperti kemampuan analitis, kemampuan interpersonal, integritas, dan motivasi. Pilih psikotes yang dapat mengukur kompetensi-kompetensi ini secara efektif.
Pilih Jasa Terpercaya
Memilih jasa psikotes online yang terpercaya sangat penting agar dapat menghasilkan data yang akurat dan berguna untuk keputusan perusahaan. Cavlent, sebagai penyedia layanan psikotes online, menawarkan banyak keuntungan untuk Anda diantaranya:
- Fleksibel: Memungkinkan Anda untuk menentukan kriteria job-fit yang spesifik sesuai dengan kebutuhan industri dan posisi pekerjaan, juga memberikan kecocokan yang lebih akurat antara kandidat dan posisi yang dibutuhkan
- Objektivitas Tinggi: Cavlent membantu meminimalisir bias dan meningkatkan objektivitas dalam menganalisis kesesuaian job-fit kandidat dan tim, sehingga proses seleksi lebih adil dan berbasis data.
- Berdasarkan Data dan Psikologi Modern: Menggunakan Type Indicator Character (TIC) yang dikembangkan berdasarkan psikologi perilaku manusia modern dan big data, dengan tingkat akurasi yang tinggi (87,3%).
- Sertifikasi dan Validasi: Alat yang digunakan telah mendapatkan sertifikasi dan validasi oleh Forum Pengembangan dan Riset Psikologi Modern, WERELDPSYCHO di Belanda, yang menambah kepercayaan terhadap keandalan alat.
Dengan memilih Cavlent, Anda dapat yakin bahwa kebutuhan psikotes perusahaan Anda akan terpenuhi dengan standar yang tinggi, memberikan kepastian dalam pengambilan keputusan SDM yang sangat penting bagi kelangsungan dan perkembangan perusahaan.
